Tim Persik Kediri menghadapi Asia Warriors Football Club (Asia Warriors FC) dalam sesi launching tim Persik Kediri yang akan berlangsung pada Minggu (20/7) di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur.
Pelatih Persik Kediri Ong Kim Swee mengemukakan laga menghadapi Asia Warriors Football Club (Asia Warriors FC) ini sebagai laga kompetitif yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Di Asia Warriors FC berisi sejumlah legenda sepak bola Asia, seperti Keisuke Honda, yang merupakan mantan pemain AC Milan.
“Kami bermain menghadapi Asia Warriors FC, yang kita tahu adalah mantan pemain terbaik Asia. Dan kami harus menganggapnya serius, tidak bisa menganggap ini pertandingan yang mudah,” katanya di Kediri, Sabtu.
Pelatih berkebangsaan Malaysia itu juga menambahkan, skuad Asia Warriors FC berisi pemain profesional. Meskipun tidak lagi bermain, pengalaman dan skill mereka tentu masih tinggi.
“Saya percaya mereka masih cukup pintar untuk menjadi pemain meskipun tidak 90 menit. Mereka memiliki pengalaman yang cukup bagus dan ini akan memberikan pengalaman yang baik kepada para pemain kita,” kata pelatih berusia 54 tahun itu.
Tim Persik Kediri juga sudah melakukan latihan bersama dengan sesama tim kontestan Super League, yakni PSIM dan Persebaya Surabaya. Latihan itu sebagai bagian dari meningkatkan persiapan menuju kick off Liga 1 2025/2026.
Dari Indonesia, nama-nama seperti Arthur Irawan, Irfan Bachdim, Greg Nwokolo, dan I Made Wirawan juga akan masuk dalam skuad Asia Warriors FC.
“Pertandingan ini pasti akan memberikan dampak yang berbeda dan saya berharap para pendukung akan hadir. Tidak hanya untuk mendukung tim Persik, tetapi melihat para pemain bintang Asia dan saya yakin ini akan menjadi pertandingan yang cukup menarik,” kata dia.
Manajer Persik Kediri M Syahid Nur Ichsan tim Persik juga sudah berlatih dengan optimal.
Ia pun berharap dukungan dari suporter untuk mendukung Persik Kediri selama liga 1 2025/2026.
Dirinya juga meminta kepada seluruh suporter Persikmania untuk sama-sama menjaga fasilitas yang ada di Stadion Brawijaya, Kediri.
“Mari jaga bersama-sama stadion kebanggaan Kota Kediri. Jangan sampai ada unsur vandalisme, maupun tindakan lain yang berujung menyebabkan kerusakan terhadap fasilitas stadion. Mari saling mengingatkan dan menjaga untuk home base tim Macan Putih yang penuh akan sejarah ini,” kata Syahid.
Lebih lanjut, Syahid mengungkapkan bahwa saat ini Stadion Brawijaya Kota Kediri terus dilakukan perbaikan.
“Perbaikan stadion masih akan terus berlangsung. Mulai dari pengecatan tribun, pemasangan lampu stadion menjadi LED, lapangan/rumput, hingga mengarah pada sektor perbaikan ruangan pendukung seperti ruang ganti pemain dan lainnya,” kata Syahid.