
Suku Dinas (Sudin) Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Kepulauan Seribu mengedukasi pengunjung pameran Flona (flora dan fauna) di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, tentang cara mengolah sampah rumah tangga pada Minggu.
“Kegiatan sosialisasi dilakukan untuk mendukung kegiatan di stan Kabupaten Kepulauan Seribu di Pameran Flona 2025,” kata Kepala Seksi Peran Serta Masyarakat dan Penaatan Hukum Sudin LH Kepulauan Seribu Riza Lestari Ningsih di Jakarta, Minggu.
Melalui sosialisasi tersebut, sambung dia, masyarakat dapat semakin memahami tata cara pengolahan sampah rumah tangga.
Dalam sosialisasi itu, pengunjung stan Kabupaten Kepulauan Seribu mendapatkan informasi dan pengetahuan mengenai cara mengolah sampah dari salah satu sumbernya, yaitu rumah.
Caranya, menurut dia, dimulai dengan mengolah sampah organik menjadi kompos, pakan ternak, biogas atau pakan maggot. Sampah daur ulang itu kemudian dapat dijual ke bank sampah.
“Sampah B3/E atau limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) akan mendapatkan perlakuan khusus, sehingga tidak membahayakan bagi manusia dan lingkungan,” terang Riza.
Seperti diketahui, pameran Flona 2025 diselenggarakan di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, mulai 1 Agustus hingga 8 September.
Pada pameran Flona yang tahun ini mengusung tema “Biodiversitas dalam Harmoni Jakarta menuju Kota Global Berbudaya”, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menghadirkan miniatur Menara Petronas yang merupakan ikon negara tetangga Malaysia.