
Pelatih tim nasional bola voli putri U-21 Indonesia, Marcos Sugiyama, memuji penampilan timnya pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia Bola Voli Putri U-21 2025.
Dalam pertandingan babak 16 besar di Jawa Pos Arena, Surabaya, Jawa Timur, Rabu malam WIB itu Srikandi Muda harus mengakui ketangguhan finalis edisi sebelumnya, Italia, dengan 1-3 (12-25, 19-25, 25-21, dan 13-25).
Meski kalah, Sugiyama terkesan dengan penampilan tim Merah Putih yang memberikan perlawanan.
“Tim kami memang kalah dalam pertandingan itu tapi mereka menunjukkan mampu berada dalam level tinggi menghadapi Italia yang memiliki level berbeda,” kata Sugiyama kepada ANTARA.
Menghadapi Italia, Srikandi Muda dalam kondisi pincang setelah Kadek Diva Yanti dan Junaida Santi absen karena cedera.
Sugiyama menilai penampilan Pascalina Mahuze dan kawan-kawan sudah sangat baik, apalagi Indonesia bisa mencuri satu set dari Italia yang merupakan finalis edisi sebelumnya.
“Kami seperti tidak kehilangan para pemain penting. Pemain yang tersedia menunjukkan. mampu menghadapi tekanan dan menjawab kepercayaan,” tutur pelatih berkebangsaan Brasil-Jepang itu.
Atas hasil ini, Italia melaju ke babak delapan besar guna menantang China sebagai final ulangan edisi sebelumnya.
Indonesia sendiri bersua Thailand, yang ditaklukkan tiga set langsung oleh China, dalam laga perebutan tempat kesembilan hingga ke-16.